source |
Kecintaan gue akan hobi baru ini, bermula saat gue mulai memiliki bluebie (nama laptop gue). Awalnya iseng-iseng download drakor berjudul The Moon That Embraces The Sun. Film itu juga pelopor ketagihan gue akan drakor-drakor lain yang memenuhi memori lepti gue.
Ternyata, nonton drama yang berepisod-episod, mulai membuat gue bosen. Akhirnya beralih sedikit ke yang lebih ringan, yakni movie. Tentunya juga, ini gratisan. Download di kantor atau minta sama teman yang punya. Banyak cara menuju Roma, bukan? Hehe..
source |
Berhubung hobi menonton ini baru muncul dalam dua tahun terakhir, maka bisa dihitung jumlah gue nonton di bioskop. Mungkin belum sampai 20 kali. *ditimpuk DVD*
Rasanya aneh, ya? Apalagi saat melihat postingan tetangga yang sehabis nonton film ini, itu yang benar-benar baru keluar. Gue kepengen banget bisa seperti itu. Sayangnya, gue terlahir sebagai Cina medit kalau untuk urusan nonton di bioskop. Prefer to spend my money to buy food that watching.
Selain itu, menonton dibioskop itu seperti pertaruhan, apakah film yang akan ditonton secara bayar itu bagus atau tidak. Berkesan atau tidak. Jadi, gue menonton di bioskop langsung hanya untuk film-film yang sudah gue ketahui ratingnya, atau sudah gue tunggu-tunggu setelah sekian bulan lamanya. Contoh, film Harry Potter (walau akhirnya ada juga di tipi), Twilight, The Conjuring, dan yang terakhir The Fault in Our Stars. Sisanya, tersimpan rapih di folder Movie laptop gue.
source |
Nah, dibalik seluruh kekurangan dan kelebihan nonton di bioskop, bukan berarti gue tidak suka nonton di bioskop. Gue suka, tapi jarang. Persiapannya pasti sekantong cemilan, segelas besar minuman yang akan habis di dua puluh menit pertama film diputar. Sisanya, nikmati sisa tontonan sambil meresapi sound effect yang mendukung, atau musik-musik yang menggugah hati.
source |
Overall, baik nonton di bioskop langsung ataupun
di laptop, semuanya suka gue lakukan. Perbedaannya hanya bagaimana, dimana serta dengan siapa gue menonton. Dalam rangka menyikapi hobi baru gue ini, kemungkinan besar gue perlu menambah memori komputer gue niih!
Wah setuju tuh, nonton bioskop kalo filmnya ternyata jelek bisa rugi di kita huhu..
BalasHapusdulu pernah waktu nonton life of pi, duduk sebelahan sama anak abg yang tiap menit pasti cekikikaan sendiri, hih rasanya pengen di toyor tuh muka muehehe
oh iya, salam kenal dan salam blogger. follow balik blogku ya www.handikoo.blogspot.com ^^
Haha, untung nggak di toyor beneran. :D
HapusSalam kenal juga... Uda di follow ya blog nya! :D