My Dream Room...

Pernah nggak sih mempunyai keinginan untuk mendesain kamar sendiri? Misalnya, mengatur bentuk tempat tidur sendiri, mengatur warna kamar sendiri, mengatur letak lemari dan tetek bengek yang kita pengen ada di kamar sendiri?

Gue sih pernah mendesain kamar gue sendiri. Tapi itu dulu, dengan kesederhanaan dan apa adanya. Misalnya, dari tempat tidur gue yang tanpa ada ranjangnya, hanya kasur beralaskan lantai bertaplak. Atau, pajangan kamar yang berupa poster inuyasha super gede, dan cat kamar yang berwarna biru yang proses pengerjaannya penuh perjuangan. Atau lagi, tentang meja belajar or komputer yang bermodalkan meja lipat yang biasa dipakai oleh anak-anak untuk mewarnai.

Nah, tempo hari gue diajak jalan-jalan sama anak-anak PB ke IKEA alam sutera. Awalnya gue pikir cuma seperti toko perabot rumah tangga yang biasa dan umumnya. Tapi ternyata mereka juga menawarkan berbagai model desain kamar yang menggugah gue untuk memilikinya. Sayang, dana tidak bisa mendukung. Jadinya, hanya berharap dan berusaha untuk mewujudkannya.

Misalnya, untuk tempat tidur mungkin gue lebih memilih single bed karena masih sendiri. *eaaa*
Tempat tidur seperti di foto, beserta lemari dan juga meja belajar. Tapi berhubung kalau sudah sampai tempat tidur hawanya malas bergerak alias mager, gue akan mengeleminasi si meja belajar.

Adalagi meja belajar impian gue. Seperti foto, gue berharap banget punya meja belajar yang nempel di tembok, terus diatasnya banyak sekat-sekat buat taruh barang-barang printilan punya gue yang kadang tanpa gue sadari itu ada banyak banget. Dua rak loker yang gue punya sekarang pun tidak cukup. Hadeeeh.. Jadi, gue rasa meja belajar beserta loker sekat yang ngambang seperti di foto.

Tambah lagi, tumpukan buku gue yang bejibun (novel, komik dan buku-buku nggak jelas lainnya), gue rasa butuh ruang tersendiri. Misalnya lemari buku berkaca seperti yang gue selfi-in itu... Pastinya muat donggg...

Keinginan lain, gue mau punya tipi sendiri biar ngga capek nonton di laptop. #eaaa.... Meja tipi-nya juga nyontek dari desain si Ikea ini. Disatukan dengan meja belajar juga nggak apa-apa. Gue ngerasa cukup beruntung saat mau ikut ke IKEA tempo hari. Paling tidak membantu gue mendapatkan ide untuk rumah dan kamar masa depan gue. Namanya juga impian, boleh kan berangan-angan, siapa tahu dapat tercapai. *amiiin*

selfie dulu di sofa impiaan.. cheeerrss...