Bagian yang hilang..
Hari yang ku jalani..
Senin sampai sabtu yang padat dengan bekerja
Disusul hari minggu untuk menghibur sahabat-sahabat kecil..
dan kembali lagi ke senin menjemput sejuta aktivitas..
Semua masih sama seperti biasanya..
Aku bangun di pagi hari..
Bekerja sampai sore..
Menuntut ilmu hingga malam..
Pulang ke rumah tanpa bertemu matahari..
Semua masih sama seperti biasanya..
Aku masih bangun di hari minggu pagi..
Berangkat ke gereja, bertemu dengan Tuhan ku..
Menghibur sahabat-sahabat kecilku dengan puji-pujian..
Semua tetap masih sama seperti biasanya..
Tapi entah mengapa,
Diantara berhembusnya udara pagi..
Berkutatnya aktivitas sepanjang hari..
Cerianya hari-hari dengan sahabat kecilku..
Rasanya ada sesuatu yang menghilang..
Hembusan udara pagi masih terasa sama..
Tapi hembusan udara yg kurasa ternyata tidak sama lagi..
Berkutatnya aktivitas sepanjang hari..
Tidak lagi ada senggang waktu untuk sejenak menyapa..
Cerianya hari-hari bersama sahabat kecilku..
Serasa tidak seceria saat-saat masih bisa membagi keceriaan ini bersamanya..
Begitu jauh terasa..
Begitu sesak untuk di hembuskan..
Begitu jauh untuk di gapai..
Begitu dalam untuk dilupakan..
Segalanya memang harus berubah..
Roda harus tetap berputar..
Ada dimana saat kita begitu lengkap..
Dengan semua itu..
Tapi ada juga saat dimana kita begitu terasa kehilangan..
Serasa hidup didunia ini hanyalah sendiri..
Tapi kucoba tuk meraih segala yang bisa ku raih..
Walau dengan ataupun tanpanya..
Tuhan tak pernah tidur, Ia melihat apa yg kita lakukan..
Aku coba tuk meraih segala yg ku dapat,,
Termasuk meraih hatiku kembali untuk dapat ku berikan kembali kepada ia..
Siapa saja yg dapat mengembalikan utuhnya hati ini..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sila komentar. Komentarmu adalah penyemangat untuk tulisan berikutnya! See ya! ^^