Disclaimer
Sebelum membaca postingan ini, silahkan membuka cerpen sebelumnya. Cerpen ini tidak bersambung namun dibuat dalam rangka mengikuti kompetisi yang sama di waktu yang sama tempo dulu. Happy Reading...
***
Senja merupakan
saat dimana sang surya sudah memasuki detik-detik tenggelam di ufuk sebelah
barat. Sinar oranye berkilau menyisakan sisa-sisa cahaya terang sang surya yang
telah siap masuk ke dalam peraduannya. Diseluruh tempat, diseluruh dunia, senja
juga menyisakan kemilaunya sendiri bagi setiap yang memandangnya. Namun, dari
seluruh tempat yang ada, pantai merupakan tempat paling terindah untuk melihat
senja. Setiap orang yang berkunjung ke pantai pasti akan menyebut bahwa senja
di pantai sangatlah indah. Senja yang sama, diseluruh pantai dunia selalu indah
menandakan kebesaran sang surya tersebut.
Keindahan senja
di pantai juga pernah aku nikmati disalah satu pantai yang ada di pulau Jawa,
tepatnya di pantai Anyer. Pantai yang berhadapan langsung dengan selat Sunda
tersebut tidak kalah dengan pantai-pantai yang ada di pulau Jawa. Pasirnya
masih putih bercampur dengan batu-batu karang dan ombaknya yang cukup besar.
Kala itu, aku dan teman-temanku berwisata di pantai Anyer. Menjelang sore, kami
semua menuju pantai menunggu saat-saat sang surya masuk ke dalam peraduannya.
Sambil mengisi waktu, kami bermain ombak, bermain pasir, berfoto-foto hingga
akhirnya kami terduduk karena kelelahan bermain. Disalah satu sudut pantai,
kami terduduk menyaksikan ombak-ombak yang datang bergantian menyapu pasir dan
membasahi kaki kami.
Waktu sudah
menunjukkan pukul 16.55 dan matahari masih berdiri tegak dihadapanku. Hanya
tinggal beberapa sentimeter lagi, apabila dilihat secara kasat mata, sang
matahari menghilang. Langit pun sedikit demi sedikit mulai berubah warna.
Awan-awan kelabu mulai merajai langit. Hanya yang berada disekeliling cahaya
matahari yang tampak cerah dan benderang. Sang surya pun mulai berganti warna,
oranye kemerahan dan tidak menyilaukan mata. Otomatis membuat warna
disekelilingnya ikut berwarna oranye menyibak awan kelabu yang siap mengganti
hari menjadi malam.
Aku masih
terduduk memandangi lautan, ombak dan matahari sementara teman-temanku ada yang
melanjutkan bermain di pinggir pantai. Saat memandang matahari yang ternyata
sudah mulai hilang setengah bagian, aku menyadari laut pun ikut berubah warna. Terang
benderang sedikit oranye mengikuti warna matahari senja. Indah sungguh ciptaan Tuhan, gumamku dalam hati masih terus
memandangi detik-detik tenggelamnya matahari.
Setelah seluruh
bagian matahari hilang dari pandangan ternyata cahaya sang Surya masih
tertinggal. Tampak cahaya oranye kemerahan diantara lautan dan itulah senja.
Saat dimana sang surya telah masuk ke dalam peraduannya. Momen tersebut tidak
kami sia-siakan, kami berfoto berlatarkan langit oranye, langit senja di
pantai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sila komentar. Komentarmu adalah penyemangat untuk tulisan berikutnya! See ya! ^^