Judul : Kiss the Sky
Penulis : Liz Lavender & Raziel Raddian
Tebal : 202 hal
Terbit : November 2012
Emma percaya Hayden pernah terbang di langit itu. Langit yang selalu ia pandangi setiap kali rindu mendera. Hayden meninggalkan Oak Ridge demi menggapai cita-citanya sebagai pilot pesawat tempur Angkatan Udara.
Enam tahun menjalani hubungan jarak jauh tidak membuat cinta mereka memudar. Namun ketika baru saja bertemu sejenak untuk melepas rindu, cinta mereka kembali di uji.
And life has never been so easy after...
Ini bukan kisah yang ingin kau alami. Sebuah cerita tentang betapa pentingnya arti cinta, kepercayaan, pengorbanan dan kesetiaan.
Review:
Buku ini jenis novel bergenre romance. Tokoh utama dari novel ini adalah Hayden Fontana dan Emma dengan dua tokoh pembantu utama yakni Frederick Fontana (Kakak Hayden) dan Denise (Teman Hayden). Hayden yang memiliki cita-cita sebagai seorang pilot pesawat tempur dan Emma yang sederhana. Keduanya saling mengenal sejak masih kecil karena tempat tinggal mereka yang berada satu wilayah/desa.
Keduanya saling jatuh cinta walaupun ditentang oleh kedua orangtua masing2. Begitu beranjak dewasa, Hayden memutuskan untuk meninggalkan rumah dan meneruskan cita-citanya. Sementara itu Emma pergi ke New York dan bekerja bersama.
Waktu pelatihan Hayden selama 4 tahun tak mengikis cinta keduanya.
Walau berhubungan jarak jauh dan munculnya penghadang-penghadang akan terjalinnya komunikasi. Namun keadaan langsung berubah saat Emma dijodohkan oleh orangtuanya pada Frederick. Kakak Hayden yg licik dan menggunakan berbagai cara untuk mendapatkan yang diinginkan, termasuk Emma.
Suatu hari Hayden mendapat tugas ke medan perang. Emma yg khawatir meminta bantuan pada Frederick yang punya koneksi. Tentu saja ada syaratnya yakni menikah dengan laki-laki itu. Setelah Hayden ditarik kembali, ia mendengar kabar pernikahan mereka dan shock hingga mengambil resiko berat. Emma tetap memenuhi janjinya pada Frederick walau hatinya sakit. Dilain waktu ternyata Frederick yg terkenal serta hebat, mengadakan pertemuan dengan seorang bandit kelas kakap dan ia pun terlibat di dalamnya.
Sementara itu kekacauan mulai terjadi, Denise, petugas administrasi di kemiliteran menjebak Hayden hingga membuat dirinya memaksa laki-laki itu menikahinya setelah mengandung anak mereka. Ditengah ke kalutan, dunia Emma dan Hayden berputar jauh berbeda 180 derajat. Kehancuran semakin parah, Frederick ketahuan lalu masuk penjara setelah dilaporkan oleh anal buahnya sendiri dan mati dipenjara setelah dibunuh oleh komplotan para bandit yang tidak terima usaha mereka gagal. Hayden hidup bersama Denise namun mengacuhkannya hingga wanita itu meninggal terkena serangan jantung.
Bertahun berlalu, Emma kembali ke desa dan mendirikan cafe disana. Ia bertemu anak kecil yang ternyata anak Hayden. Ingatan-ingatan masa lalu pun berusaha menguraikan diri. Hayden yang tidak menikah lagi dan Emma yang memilih hidup sendiri seakan menjadi takdir bagi keduanya. Hayden pun mengajak Emma kembali menatap langit yang sama ditempat yang sama dan terbang diatas langit...
Komentar:
Sebuah cerita yang romantis. Konflik yang terjadi satu persatu ditata rapi. Walau jujur, cover buku ini sama sekali tidak menarik. Suka dengan endingnya, masing-masing tokoh utama menunggu satu sama lain seakan tahu kelak akan disatukan. Penantian yang takkan sia-sia. Bagi semua pembaca, jika ingin lebih tahu detailnya, silahkan beli di toko buku terdekat -red:gramedia,gunung agung. Selamat menikmati. Life, soul, belief.. Let it flow to the sky... Semoga terhibur..
Walau berhubungan jarak jauh dan munculnya penghadang-penghadang akan terjalinnya komunikasi. Namun keadaan langsung berubah saat Emma dijodohkan oleh orangtuanya pada Frederick. Kakak Hayden yg licik dan menggunakan berbagai cara untuk mendapatkan yang diinginkan, termasuk Emma.
Suatu hari Hayden mendapat tugas ke medan perang. Emma yg khawatir meminta bantuan pada Frederick yang punya koneksi. Tentu saja ada syaratnya yakni menikah dengan laki-laki itu. Setelah Hayden ditarik kembali, ia mendengar kabar pernikahan mereka dan shock hingga mengambil resiko berat. Emma tetap memenuhi janjinya pada Frederick walau hatinya sakit. Dilain waktu ternyata Frederick yg terkenal serta hebat, mengadakan pertemuan dengan seorang bandit kelas kakap dan ia pun terlibat di dalamnya.
Sementara itu kekacauan mulai terjadi, Denise, petugas administrasi di kemiliteran menjebak Hayden hingga membuat dirinya memaksa laki-laki itu menikahinya setelah mengandung anak mereka. Ditengah ke kalutan, dunia Emma dan Hayden berputar jauh berbeda 180 derajat. Kehancuran semakin parah, Frederick ketahuan lalu masuk penjara setelah dilaporkan oleh anal buahnya sendiri dan mati dipenjara setelah dibunuh oleh komplotan para bandit yang tidak terima usaha mereka gagal. Hayden hidup bersama Denise namun mengacuhkannya hingga wanita itu meninggal terkena serangan jantung.
Bertahun berlalu, Emma kembali ke desa dan mendirikan cafe disana. Ia bertemu anak kecil yang ternyata anak Hayden. Ingatan-ingatan masa lalu pun berusaha menguraikan diri. Hayden yang tidak menikah lagi dan Emma yang memilih hidup sendiri seakan menjadi takdir bagi keduanya. Hayden pun mengajak Emma kembali menatap langit yang sama ditempat yang sama dan terbang diatas langit...
Komentar:
Sebuah cerita yang romantis. Konflik yang terjadi satu persatu ditata rapi. Walau jujur, cover buku ini sama sekali tidak menarik. Suka dengan endingnya, masing-masing tokoh utama menunggu satu sama lain seakan tahu kelak akan disatukan. Penantian yang takkan sia-sia. Bagi semua pembaca, jika ingin lebih tahu detailnya, silahkan beli di toko buku terdekat -red:gramedia,gunung agung. Selamat menikmati. Life, soul, belief.. Let it flow to the sky... Semoga terhibur..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sila komentar. Komentarmu adalah penyemangat untuk tulisan berikutnya! See ya! ^^